PRESIDEN YANG SUDAH BERUSAHA KERAS

Poker Terpercaya - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) yakni yang bernama Pratikno menyambut baik dari hasil Lembaga Survei Indonesia (LSI) bersama dengan Indonesia Corruption Watch (ICW) yang telah merilis kalau trend penurunan korupsi di setiap tahunnya di pemerintahan Joko Widodo atau Jokowi.

Pratikno juga mengatakan kalau dia mengklaim hasil survei tersebut yang merupakan wujud nyata kerja keras dalam mencegah korupsi. Pratikno yang berada di dalam Istana Kepresidenan mengatakan kalau semangat dan untuk presiden Joko Widodo yang sudah berusaha sangat keras untuk mengembangkan sistem mencegah korupsi.

Poker Online - Dengan memulai dari berbagai macam sistem informasi yang lebih transparan dan juga terkontrol jadi hasilnya sangat memuaskan sekali. Bukan hanya itu saja karena menurut Pratikno seharusnya hasil tersebut dijadikan sebagai contoh kalau Indonesia memiliki sosok presiden yang sangat sederhana.

Bukan yang sederhana saja yang di miliki oleh presiden Joko Widodo tapi juga teladan presiden Joko Widodo yang sangat luar biasa sekali dan keluarganya pun tidak ada sangkut pautnya dengan dunia bisnis yang dekat dengan negara. Walau pun indeks persepsi korupsi cenderung stagnan di angka 37.

Poker Terkini - Tapi Pratikno tetap optimis kalau indonesia masih memilii upaya untuk memberantas korupsi yakni salah satunya yang akan di lakukan dengan cara bukan hanya menindak akan tetapi mencegah terlebih dahulu dan itu sudah menjadi salah satu tindakan yang sangat optimal. "Stagnan tapi naik kan, itu kan masalah persepsi, tapi upaya kita sudah luar biasa," ungkap Pratikno.

Sebelumnya lembaga Survei Indonesia (LSI) bersama dengan Indonesia Corruption Watch (ICW) merilis hasil survei nasional terkait persepsi publik terhadap korupsi. Hasilnya ada trend penurunan tiap tahunnya di pemerintahan Joko Widodo atau Jokowi. Peneliti dari lembaga survei indonesia yakni yang bernama Burhanuddin Muhtadi.

Agen Poker - Yang telah menyampaikan kalau secara umum populasi sampel survei tersebut merupakan mayoritas yang masih di anggap kalau tingkat korupsi yang ada di pemerintahan indonesia meningkat tapi jumlahnya masih berbeda di setiap tahunnya. Pada tanggal 10 desember 2018 Burhannuddin yang ada di dalam acara diskusi 'Tren Persepsi Publik Tentang Korupsi di Indonesia'

Yang berada di kawasan Menteng jakarta Pusat mengatakan kalau masyarakat menilai kalau mengalami peningkatan dengan 52 persen maka yang menilai akan menurun 21 persen dan tidak mengalami perubahan 24 persen. Hanya saja angka peningkatan itu sudah menurun di bandingkan dua tahun sebelumnya.

Di tahun 2016 itu masyarakat menilai kalau korupsi di pemerintahan telah mengalami peningkatan sebesar 70 persen terus di tahun 2017 korupsi yang ada di pemerintahan sebesar 55 persen dan pada tahun 2018 korupsi yang ada di pemerintahan sebesar 52 persen. Walapun yang telah mengatakan kalau meningkatnya korupsi masih mayoritas tapi trendnya sudah menurun dari dua tahun yang lalu.